Kesehatan Mental di Dunia Kerja: Mengapa Penting Dibicarakan

Bicara soal dunia kerja, pikiran kita sering langsung tertuju pada target, rapat, atau deadline. Tapi ada satu hal penting yang sering terlupakan: kesehatan mental. Padahal, tubuh dan pikiran yang sehat berjalan beriringan. Saat mental terganggu, performa kerja ikut terpengaruh.
1. Tekanan di Dunia Kerja Itu Nyata
Lingkungan kerja memang bisa jadi tempat berkembang, tapi juga bisa jadi sumber stres. Tuntutan yang tinggi, jam kerja panjang, konflik antar rekan kerja, hingga rasa takut gagal sering bikin pikiran terasa berat. Kalau tidak diatasi, stres ini bisa menumpuk dan mengarah pada gangguan kesehatan mental.
2. Dampaknya Lebih Luas dari Sekadar Mood
Menurut Kementerian Kesehatan RI, masalah kesehatan mental bukan hanya soal perasaan sedih atau cemas. Efeknya bisa berantai, misalnya:
- Sulit berkonsentrasi dan menurunnya produktivitas.
- Mudah marah atau tersinggung, memengaruhi hubungan dengan rekan kerja.
- Gangguan tidur yang membuat tubuh cepat lelah.
- Bahkan meningkatkan risiko penyakit fisik, seperti hipertensi atau sakit jantung.
3. Kenapa Harus Dibicarakan?
Sayangnya, kesehatan mental masih sering dianggap tabu di dunia kerja. Banyak orang memilih diam karena takut dinilai lemah atau tidak profesional. Padahal, membicarakan kesehatan mental justru membantu menemukan solusi lebih cepat. Dengan saling terbuka, lingkungan kerja bisa lebih suportif dan sehat.
4. Langkah Kecil yang Bisa Dilakukan
Kemenkes menekankan pentingnya menjaga keseimbangan hidup untuk mendukung kesehatan mental. Beberapa hal yang bisa dicoba:
- Atur waktu kerja dan istirahat dengan seimbang.
- Lakukan aktivitas fisik ringan, seperti jalan kaki sebentar saat jam istirahat.
- Bangun komunikasi yang sehat dengan rekan kerja
- Jangan ragu mencari bantuan profesional bila beban terasa berat.
0 Disukai
5 Kali Dibaca
Belum Ada Komentar