Minum Kopi Kalau Punya Asam Lambung, Aman Nggak Sih?

Kopi sering disebut sebagai penyebab utama naiknya asam lambung. Banyak orang dengan keluhan maag atau GERD memilih berhenti total minum kopi. Tapi, benarkah kopi selalu buruk untuk lambung?
Kopi dan Asam Lambung
Kopi memang mengandung kafein yang bisa merangsang peningkatan produksi asam lambung. Pada sebagian orang, hal ini bisa menimbulkan rasa perih di ulu hati, mual, atau sensasi terbakar di dada. Namun, tidak semua orang mengalami gejala tersebut. Ada juga yang tetap merasa nyaman setelah minum kopi dalam jumlah wajar.
Kementerian Kesehatan RI menyebutkan bahwa salah satu pemicu kekambuhan GERD adalah makanan atau minuman tertentu yang bersifat asam atau merangsang, termasuk kopi. Tapi respons tubuh terhadap kopi bisa berbeda-beda, tergantung kondisi masing-masing individu.
Faktor yang Mempengaruhi
Beberapa hal yang membuat kopi lebih berpotensi memicu gejala asam lambung antara lain:
- Jumlah konsumsi. Minum kopi berlebihan lebih mungkin menimbulkan keluhan.
- Kondisi lambung. Orang dengan maag kronis atau GERD biasanya lebih sensitif.
- Waktu minum. Kopi saat perut kosong cenderung lebih cepat memicu keluhan.
- Jenis kopi dan campurannya. Kopi hitam pekat atau dengan tambahan gula/krimer bisa lebih berat bagi lambung dibanding kopi yang lebih ringan.
Apakah Harus Menghindari Kopi?
Tidak semua orang harus menghindari kopi sepenuhnya. Bagi yang masih ingin menikmati kopi, ada beberapa cara yang bisa membantu mengurangi risikonya, seperti memilih kopi rendah kafein, mengonsumsi dalam jumlah kecil, serta tidak meminumnya saat perut kosong.
0 Disukai
9 Kali Dibaca
Belum Ada Komentar